Kamis, 12 September 2013
Macaroni House: Kencan Asyik di Restoran Berkonsep Playhouse
Jakarta - Bingung memilih tempat berkencan? Kalau bosan dengan restoran yang sering Anda berdua kunjungi, cobalah datang ke kedai makaroni dan pasta ini. Tak hanya makanannya yang enak disantap berdua, atmosfernyapun unik!
Tahun lalu, saat usahanya masih sebatas online, kami pernah memesan makaroni panggang dari Macaroni House. Mendengar kabar bahwa Macaroni House membuka outlet di sebuah ruko di Jakarta Barat, kamipun memutuskan mencicipi lagi makaroninya yang gurih hangat.
Letaknya bersebelahan dengan restoran Sandwich Bakar di Jalan Pesanggrahan. Dari luar, ruko ini terlihat biasa saja. Namun, setelah masuk ke dalam, akan terlihat desain interiornya yang berkonsep playhouse atau rumah bermain.
Bangku-bangkunya berbentuk segitiga dan berwarna-warni. Di atas sofa panjang yang merapat ke dinding, terpajang cerita tentang makaroni yang disusun seperti komik. Bantal bentuk burung hantu, hiasan balon, dan lemari pajangan keramik-keramik mungil menambah kesan kekanak-kanakan.
Pilihan menunya macam-macam, mulai dari makaroni panggang yang jadi andalannya, pasta, camilan, kentang panggang, sup, hingga dessert. Teh beraneka rasa disajikan panas maupun dingin. Kalau ingin yang lebih 'berat', ada milkshake.
Tentu kami tak mau melewatkan makaroninya. Kami memesan Pesto-limited edition (Rp 40.000 ukuran small). Hmm... Makaroninya yang disajikan panas-panas di wadah microwavable mengeluarkan wangi gurih keju dan susu!
Bagian atas makaroni ini berwarna kuning keemasan berupa keju yang meleleh menutupi permukaanya. Saat dipotong, terlihat bahwa yang digunakan adalah long macaroni dengan semburat kehijauan karena campuran pesto. Di sela-selanya terdapat daging ayam dan jamur.
Citarasa gurih kuat perpaduan keju dan susu terasa di lidah, diikuti dengan citarasa khas saus pesto. Wangi daun basil segarpun berbaur dengan gurih susu. Dimakan begitu saja atau dicocolkan ke saus sambal atau saus tomat, sama-sama enak! Meski ukurannya small, makaroni panggang ini bisa dibagi berdua karena lumayan padat.
Selanjut Fettuccine Creamy Chicken Woku (Rp 38.000) yang menggoda kami. Perpaduan pasta Italia dengan bumbu Indonesia. Fettuccine dengan porsi lumayan banyak dimasak hingga al dente dan dicampur bumbu kuning.
Diselingi potongan daging ayam, irisan cabai, dan daun jeruk. Di pinggir wadahnya terdapat taburan daun sage kering. Ternyata bumbu Manado pas juga dengan pasta yang seperti pita ini. Rasanya gurih dengan bumbu kunyit, namun dibuat tak pedas. Kalau mau makin gurih, Anda bisa menaburkan parmesan bubuk.
Untuk menemani hidangan yang sudah gurih, Peach Tea (Rp 17.500) jadi pembilas mulut. Teh ini dilengkapi potongan buah peach asli yang terasa asam manis. Selain itu, rupanya pasta woku yang kami pesan sudah termasuk es teh tawar atau teh panas dan sponge cake mungil yang lembut dan harum jeruk.
Setiap tamu yang datangpun diberi welcome drink berupa segelas mungil Lemongrass Tea. Aroma serainya terasa wangi, makin sedap karena manisnya pas!
Konsep rumah bermain Macaroni House dikuatkan dengan tempat tisu berbentuk playhouse dan benar-benar terwujud dengan sebuah rumah-rumahan kecil di bawah tangga. Si kecil tampaknya akan betah jika diajak ke sini.
Meski demikian, tempat ini cocok juga dijadikan tempat berkencan. Diputarnya lagu-lagu cinta Indonesia dari tahun 1990-an hingga sekarang membawa nostalgia, membuat kita secara tak sadar ikut bersenandung. Sajiannyapun hadir dalam porsi besar, bisa dimakan sepiring berdua. Alamak, romantisnya!
Macaroni House
Jl. Raya Pesanggrahan (sebelah Sandwich Bakar)
Jakarta Barat
Telepon: 021-5809172, 021-51215707
Jam buka: Senin tutup, Selasa-Jumat 10:00-22:00, Sabtu-Minggu 09:00-22:00
sumber :: detik.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar